Depok- Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia (UI) meluncurkan teaching factory sebagai salah satu media pembelajaran praktik mahasiswa. Kegiatan tersebut diselenggarakan bersamaan dengan peluncuran Digital Financial Center (DFC), yang merupakan salah satu teaching factory yang didukung BNI Sekuritas. Peresmian yang diadakan pada Selasa (21/03) tersebut dihadiri Putu Bagus Kresna, Direktur BNI Sekuritas dan Efrizal, Pemimpin Divisi Institutional Banking 2 BNI.
Teaching factory merupakan sebuah model pembelajaran berbasis produk atau layanan melalui sinergi perguruan tinggi dan industri untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dan sesuai dengan kebutuhan industri. Model pembelajaran tersebut bertujuan untuk meningkatkan keterampilan (skills), pengetahuan (knowledge), dan sikap (attitude). Teaching factory Vokasi UI hadir untuk menjembatani tujuan pendidikan vokasional dalam upaya membentuk dan menciptakan SDM yang kompeten sesuai dengan kebutuhan dunia industri.
(Foto: Sambutan oleh Direktur Program Pendidikan Vokasi UI, Padang Wicaksono, S.E., Ph.D)
Direktur Program Pendidikan Vokasi UI, Padang Wicaksono, S.E., Ph.D, menyampaikan bahwa teaching factory tersebut merupakan sarana untuk meningkatkan kualitas pendidikan vokasi di Indonesia. “Teaching factory bertujuan memberikan pengalaman mahasiswa Vokasi UI untuk melakukan simulasi dan praktik langsung seperti di dunia kerja. Sehingga, lulusan dari Vokasi UI akan memiliki keterampilan dan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri,” ujar Padang.
Beberapa teaching factory yang sebelumnya telah diluncurkan, yaitu Klinik Vocation Wellness Center (VWC), Klinik Pajak, Vocast Media, AdLab, Lembaga Vokasi, Vcoop Mart, serta DFC yang baru saja diresmikan. Padang berharap agar teaching factory tersebut dapat membantu meningkatkan kualitas tenaga kerja di Indonesia dan menggabungkan kolaborasi antara dunia pendidikan dan dunia kerja.
(Foto: Pemotongan pita sebagai simbolis peresmian Digital Financial Center (DFC))
Selanjutnya, Putu Bagus Kresna menyampaikan dukungan dan apresiasinya atas langkah Vokasi UI dalam meluncurkan teaching factory tersebut sebagai sarana untuk menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas dan siap kerja. Putu mengatakan, “Kami berharap agar dukungan yang diberikan dari industri dapat bermanfaat dan mewujudkan link and match antara dunia pendidikan dan dunia industri. Kami menunggu mahasiswa dan lulusan Vokasi UI yang kompeten dan berkualitas untuk hadir dan membangun industri menjadi lebih baik.”
Pada kegiatan tersebut, sivitas akademika Vokasi UI dan mitra kerja sama diajak untuk berkeliling dan melihat praktik serta simulasi teaching factory yang dimiliki Vokasi UI. Nantinya, mahasiswa dari program studi manapun dapat melakukan kegiatan pembelajaran di teaching factory manapun untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan mereka, khususnya skill praktik.
