Depok-Hoki es merupakan salah satu olahraga yang kurang familiar di Indonesia, namun olahraga beregu tersebut cukup bergengsi di tingkat dunia. Salah seorang mahasiswa program studi (prodi) Pariwisata, Program Pendidikan Vokasi, Universitas Indonesia (UI), Sangga Munggaran Putra, yang tergabung dalam klub hoki es, Batavia Demons, berhasil meraih medali emas dalam turnamen tahunan 2022 Movenpick Land of Smiles Ice Hockey Classic Tournament di Bangkok, Thailand.
Pertandingan final antara Batavia Demons melawan Slovakia Tatra Eagle, salah satu klub hoki es asal Eropa yang sebelumnya menjuarai turnamen di Slovakia, berlangsung sengit. Selama final berlangsung, keduanya memiliki skor 4-4 di babak ketiga, sehingga diberikan extra time 3v3. Tim Batavia Demons berhasil mengungguli lawannya pada gol kelima sekaligus membuat mereka menjuarai turnamen tersebut. “Kejuaraan ini memberikan kesan yang mengharukan bagi kami. Setelah dua tahun terhalang pandemi Covid-19, akhirnya kami bisa mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional,” ungkap Sangga.
(Foto: Sangga saat bertanding melawan Slovakia Tatra Eagle)
Sebelum berhasil melewati berbagai babak hingga lolos ke final, Sangga dan timnya telah melewati serangkaian persiapan dan seleksi. Mereka berhasil melewati seleksi yang dilaksanakan oleh Timnas Indonesia selama tiga bulan dengan pelatihan intensif. Kemudian setiap bulan, para atlet akan diseleksi yang berakhir dengan terpilihnya 15 pemain dan 2 kiper.
“Kebetulan saya main di dua tim, yaitu Timnas Indonesia yang saat ini berganti nama menjadi Hitam Putih dan Tim Batavia Demons. Khusus untuk tournament yang diadakan pada 1-5 November 2022, pihak Federasi menyiapkan porsi dan bentuk latihan yang berbeda dari biasanya dan memiliki tingkat latihan yang cukup keras,” ujar Sangga. Ia lanjut menjelaskan Tim Batavia Demons merupakan tim yang sudah merajai tournament di Asia Tenggara dengan bertabur pemain bintang Asia dan 50% Timnas Indonesia. Berkat rutin berlatih dan bertanding antarklub, Tim Batavia Demons juga menjuarai CityVision Indonesia Ice Hockey League 2022 yang diselenggarakan pada 2 Juni – 27 Oktober 2022.
(Foto: Sangga Munggaran Putra mahasiswa prodi Pariwisata Vokasi UI)
Sangga menempati posisi sebagai kiper di Batavia Demons. Ia sudah menjadi atlet hoki es sejak 2017 dan sampai kini masih aktif bergelut di bidang tersebut. Menurutnya, permainan hoki es adalah olahraga yang berbeda karena memiliki pergerakan dan pergantian pemain yang sangat cepat. Ia juga berharap agar dapat menjuarai turnamen lainnya di tingkat yang lebih tinggi. Sangga menambahkan, “Di samping kesibukan saya sebagai seorang atlet, tentu, saya tidak melupakan kewajiban sebagai mahasiswa. Manajemen waktu yang baik harus bisa saya lakukan agar keduanya dapat berjalan beriringan. Setiap hari usai mengikuti kuliah hingga jam 4 sore, saya langsung pulang ke rumah dan beristirahat. Kemudian saya mengikuti latihan rutin yang dimulai pada jam 7 hingga 10 malam.”
(Foto: Performa Sangga saat 2022 Movenpick Land of Smiles Ice Hockey Classic Tournament)
Menanggapi capaian mahasiswanya, Direktur Program Pendidikan Vokasi UI, Padang Wicaksono, S.E., Ph.D, menyampaikan apresiasinya terhadap prestasi yang didapatkan Sangga. “Pencapaian internasional yang diraih Sangga sungguh membanggakan. Selain di bidang akademik, prestasi juga dapat didapatkan melalui kompetisi olahraga seperti ini. Tentu, nilainya pun sangat besar karena Sangga bukan hanya membawa dan mewakili nama UI, melainkan juga Indonesia. Vokasi UI terus mendukung para mahasiswa untuk berprestasi dalam berbagai bidang, baik akademik maupun nonakademik,” ujar Padang.
(Foto: Pemberian medali atas penghargaan yang diraih Sangga)
Sangga, bersama tim Batavia Demons, akan kembali mengikuti turnamen bergengsi di Asia Tenggara, Scotiabank Ice Dragons Classic Singapore pada Februari 2023 mendatang. Ia berharap ke depannya melalui penerimaan mahasiswa baru jalur prestasi di bidang olahraga, Universitas Indonesia memiliki banyak pemain/ atlet-atlet berbakat dan ahli di bidang ini. “Bagi teman-teman atlet UI, semangat terus untuk mengharumkan nama almamater karena UI sudah menjadi universitas terbaik di Indonesia dalam segi akademis, dan akan lebih baik jika menjadi yang terbaik dalam segi nonakademis seperti sport & e-sport. Untuk Indonesia, saya berharap dukungan dari pemerintah sangat penting untuk memajukan olahraga di Indonesia,” katanya.
