Manado – Sebagai upaya pengembangan riset terapan dan vokasional, Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia (Vokasi UI) menggandeng enam Perguruan Tinggi di Indonesia dan Internasional menggelar The 4th International Conference on Vocational Higher Education (ICVHE) dengan tema “Empowering Human Capital Toward Sustainable 4.0 Industry”. Konferensi Internasional ini dibuka oleh Rektor UI yang diwakili oleh Direktur Program Pendidikan Vokasi UI Prof. Dr. Ir. Sigit Pranowo Hadiwardoyo. DEA dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs. Steven Octavianus Estefanus Kandouw.
Ke-enam Perguruan Tinggi yang terlibat adalah Universitas Sam Ratulangi, Universitas Negeri Manado, Universiti Kebangsaan Malaysia, Universitas Utara Malaysia, Central Queensland University Australia dan National Yunlin University Taiwan. Konferensi berlangsung selama dua hari yaitu 5 – 6 Agustus 2019 di Fourpoint Hotel, Manado.
“Ini adalah kegiatan konferensi internasional ke 4 yang diselenggarakan oleh Program Pendidikan Vokasi UI sebagai upaya mendukung UI meningkatkan peringkat QS dunia” ujar Sigit. Sigit mengatakan bahwa tahun ini adalah kali pertama ICVHE melibatkan Co-Host dari universitas lain baik dalam dan luar negeri. “Ya, mulai tahun ini dan selanjutnya, kita bekerjasama dengan Co Host University. Mitra universitas terdiri atas 2 universitas lokal dan 4 universitas luar negeri, kedepan semoga akan semakin banyak lagi mitra kami dalam penyelenggaraan konferensi ini” Sigit menjelaskan.
Terdapat 188 makalah dalam kegiatan ini yang berasal dari Malaysia, Taiwan, Australia, dan Indonesia dengan cakupan riset area, 1) Sosial Humaniora 2) Administrasi, 3) Manajemen Pelayanan Kesehatan 4) Teknologi Informasi. Konferensi terdiri atas tiga sesi yaitu Keynotes Speakers Session, University & Industrial Talk on Vocational Higher Education. Keynote Speakers dibawakan oleh :
1. Prof. Wu Min Chang, National Yunlin University Taiwan
2. Prof. Peter Helibuth, CQ University
3. Prof. Dato. Dr. Noorazah Moh Nurdin, Universiti Kebangsaan Malaysia
4. Prof.Dr. Bahtiar Muhammad , Universitas Utara Malaysia
Sigit mengatakan dengan riset-riset dari berbagai disiplin ilmu ini diharapkan dapat memperkaya hasil diskusi sehingga dapat menghasilkan rekomendasi yang dapat diterapkan secara nyata baik oleh regulator, pelaku usaha maupun para akademisi. “Kami sampaikan terima kasih kepada para Co-Host, pembicara dan seluruh peserta yang telah menyempatkan hadir pada ICVHE yang ke-4 ini, semoga hasil diskusi hari ini menghasilkan kontribusi nyata bagi perbaikan kehidupan yang lebih baik” tutup Sigit.
ICVHE merupakan suatu forum yang menghadirkan para pemakalah riset terapan dari berbagai dunia. Pada 2019 ini, ICVHE telah memasuki tahun ke -4 dalam penyelenggaraannya dan akan terus diselenggarakan seriap tahun.