Kuliah Umum “Peranan Okupasi Terapi Pada Kasus Psikososial Dalam Kontribusi Peningkatan Kualitas Kesehatan Masyarakat Indonesia”

Program Studi Okupasi Terapi Program Vokasi Universitas Indonesia pada tanggal 27 September 2014 mengadakan acara Kuliah Umum dengan tema “Peranan Okupasi Terapi Pada Kasus Psikososial Dalam Kontribusi Peningkatan Kualitas Kesehatan Masyarakat Indonesia”. Dengan pembicara Bapak Bambang Kuncoro, Bsc.OT., M.OT (Ketua Ikatan Okupasi Terapi Indonesia (IOTI) & World Federation Occupational Therapy (WFOT) Delegate for Indonesia). Okupasi Terapi pada saat ini merupakan tenaga medis yang memiliki peranan di masyarakat yang mengalami gangguan psikososial seperti kasus Schizofrenia sangat penting dalam menentukan berhasil tidaknya dalam proses kemandirian di kehidupan sehari-harinya serta bagaimana coping stress dalam menjalani kehidupan saat ini. Peranan Okupasi Terapi tidak terlepas dari fungsi-fungsi yang harus dilakukannya. Keberhasilan pekerjaan seorang Okupasi Terapi, khususnya kasus psikososial sangat dipengaruhi oleh pengetahuan ilmu psikososial pada gangguan jiwa yang harus dimiliki seorang Okupasi Terapis dan kemampuan professional okupasi terapis tersebut. Pada sisi lain keberhasilan seorang okupasi terapis dapat dilihat dari caranya menyelesaikan pekerjaan dan membuat program okupasi terapis yang mendesain kemandirian dalam seflcare, productivity dan leisure. Saat ini, pandangan terhadap profesi okupasi terapis mengalami kemajuan yang sangat luar biasa. Para pelaku bisnis memandang profesi okupasi terapis sangat penting dan dianggap sebagai trend center pelayanan di rumah sakit jiwa, klinik kesehatan jiwa bahkan home care (perawatan dan program terapi di rumah) untuk kasus psikososial. Tidak heran jika sekarang ini profesi okupasi terapis menjadi semakin diminati.   Kuliah Umum ini dihadiri oleh Ketua Program Studi Rumpun Kesehatan-Ketua Program Studi Okupasi Terapi dr. Resna A. Soerawidjaja, M.Sc., Sekretaris Rumpun Kesehatan dr. Amendi Nasution, Sp.KFR(K), dosen tetap, Ketua ILUNI OT UI serta diikuti oleh mahasiswa/i tingkat 1 sampai 3. Pada kesempatan ini juga di paparkan beberapa metode-metode intervensi untuk kasus-kasus psikososial yang banyak terdapat di lahan atau di Rumah Sakit seperti Metode Cognitive Behavior Therapy.