DEPOK – Program Studi Manajemen Informasi dan Dokumen Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia kembali mengadakan kuliah tamu bagi para mahasiswanya. Ada dua sesi kuliah tamu yang dihadiri oleh seluruh mahasiswa MID angkatan 2016, 2017, dan 2018 tersebut yakni tentang Pengelolaan Arsip di PT KAI Indonesia dan Penulisan Karya Ilmiah. Kuliah tamu diadakan pada hari Sabtu (4/5/2019) dimulai dari jam 08.00 WIB.
“Kami ingin memberikan insight atau wawasan yang lebih luas kepada mahasiswa terkait dengan arsip sebuah perusahaan maupun dalam penulisan karya ilmiah,” kata Dyah Safitri, Ketua Program Studi Manajemen Informasi dan Dokumen. Pada kuliah tamu sesi pertama, narasumber yang memberikan kuliah tamu adalah Ichwan Mulyadi, Manager Asset Ownership and Document File PT KAI dengan fokus pembahasan pada Pengelolaan Arsip Vital di PT KAI (Kereta Api Indonesia). Seperti diketahui, program PT KAI yang terus melakukan pembenahan di pelbagai sisi membutuhkan dukungan arsip vital yang mumpuni. Karena itu, apa dan bagaimana PT KAI menyiapkan dokumen arsip vital sebagai pendukung terwujudnya program-program yang dicanangkan seperti reaktivasi jalur kereta api yang lama tidak digunakan dan kembali diaktifkan. Tentu ini membutuhkan dukungan dokumen arsip vital agar tidak terjadi sengketa lahan misalnya di kemudian hari.
Pada sesi dua, hadir narasumber Dr. Ekky Imanjaya, akademisi yang fokus pada kajian film. Peraih gelar doktor dari Universitas East Angelia Inggris ini memberikan sejumlah panduan bagaimana menyiapkan karya ilmiah. Tips dan trik penulisan karya ilmiah, termasuk bagaimana menyitir pelbagai sumber ilmiah menumbuhkan kesadaran bagi para mahasiswa MID terutama yang kini sedang menyiapkan materi tugas akhir.
Antusiasme mahasiswa MID dalam kuliah tamu ini terbilang cukup besar terlihat pada sesi tanya jawab. Sejumlah pertanyaan mengalir dari mahasiswa dan dengan dialog terbuka semua pertanyaan dapat didiskusikan dan menjadi nilai tambah bagi mahasiswa MID baik angkatan 2016, 2017 maupun angkatan 2018. Mahasiswa memperoleh banyak informasi terkait bagaimana pengelolaan arsip di sebuah perusahaan serta bagaimana menyiapkan penulisan karya ilmiah. Khusus untuk pengelolaan arsip, narasumber yang langsung bersentuhan dengan dunia arsip memberikan wawasan baru bagi mahasiswa betapa diperlukannya sumber daya manusia yang kompeten dalam pengelolaan dokumen di sebuah organisasi. (Dsf)