Depok-Dua mahasiswa Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia berkesempatan menjalani magang di Unipart Logistics, sebuah perusahaan internasional di Inggris yang bergerak di bidang logistik berskala internasional. Taufiq Hidayat, mahasiswa program studi Akuntansi; dan Rizky Fadillah Akbar, mahasiswa program studi Administrasi Asuransi dan Aktuaria berkesempatan magang di Unipart Logistic setelah sebelumnya lolos dalam seleksi program beasiswa Indonesian International Student Mobility Awards edisi Vokasi (IISMAVO) 2022 di Coventry University, Inggris.
Dalam menjalani program magang di Unipart Logistics, khususnya pada bagian yang menangani pemenuhan bahan baku untuk Jaguar Land Rover, salah satu perusaaan otomotif multinasional asal Inggris, keduanya dibimbing oleh Prof. Benny Tjahjono dari Coventry University, Professor of Sustainability and Supply Chain Management, Centre for Business in Society (CBiS). CBiS merupakan salah satu pusat riset unggulan di Coventry University yang bekerja sama dengan beberapa perusahaan terkemuka di Inggris, termasuk Unipart Logistics. Melalui program CBiS tersebut, Taufiq dan Rizky menjadi yang pertama mendapat kesempatan menjalani magang di Unipart Logistics.
Isu terkait pelestarian lingkungan saat ini menjadi salah satu kepedulian global. Salah satu upaya dalam melakukan pelestarian lingkungan adalah melalui sustainable packaging atau kemasan yang dapat didaur ulang. Di Unipart Logistics, Taufiq mendapatkan kesempatan untuk berkontribusi langsung pada program magang berbasis proyek riset yang berfokus pada packaging sustainability development.
(Foto: Taufiq saat di Unipart Logistics)
Ia mengakui bahwa hal ini merupakan sebuah kebanggaan karena perusahaan tersebut tengah melakukan transformasi masif agar sistem dan packaging materials yang mereka gunakan dalam praktik bisnis dapat 100% ramah lingkungan. Perubahan tersebut bukan hanya dilakukan dalam rangka menyelamatkan bumi dari kerusakan lingkungan, melainkan juga terdorong oleh kesadaran dan permintaan konsumen yang meningkat, sehingga Unipart Logistics harus mengambil langkah untuk segera memenuhinya.
“Tingginya kesadaran terhadap isu pelestarian lingkungan yang ada di sini, mulai dari tingkat konsumen hingga produsen, patut dicontoh oleh banyak negara, khususnya Indonesia, karena ini merupakan tanggung jawab bersama,” ungkap Taufiq.
Selama magang, Taufiq dan tim melakukan beberapa aktivitas seperti analisis kebutuhan pasar, observasi lapangan, wawancara dengan pihak perusahaan, berdiskusi dengan mitra perusahaan yang terafiliasi dalam proyek, pengumpulan data, pengolahan data, presentasi hasil riset, riset pasar pesaing dan teknologi, hingga penyusunan strategi.
(Foto: Taufiq bersama dengan mahasiswa lainnya saat di Unipart Logistics)
“Harapan saya, outcome dari project yang kami kerjakan dapat bermanfaat untuk Unipart Logistics dalam mencapai target perusahaan mereka, yaitu zero waste dengan mengimplementasikannya pada praktik packaging yang mereka lakukan,” papar Taufiq.
Berbeda dengan Taufiq, Rizky mendapatkan proyek yang berfokus pada pengembangan Virtual Reality (VR) untuk pelatihan di warehouse Unipart Logistics. Dalam kegiatan proyeknya, Rizky terlibat dalam rangkaian kegiatan riset mengenai hardware VR, mengumpulkan aset seperti video prosedur untuk pemrograman gameplay VR, serta menginvestigasi risiko kesehatan dan juga cara memitigasi risiko tersebut.
(Foto: Pemaparan yang dilakukan Rizky saat menjelaskan VR Project yang dijalankannya)
VR Training ini dibuat berdasarkan situasi pandemi Covid-19 yang berdampak besar kepada sumber daya manusia dan meningkatkan risiko saat pelatihan. “Penggunaan VR akan mengubah cara kami, baik di Unipart maupun Jaguar Land Rover dalam melatih pekerja ke standar yang lebih tinggi dalam lingkungan yang aman dan mendalam,” tutur Steve Goode, Line Manager proyek magang Unipart Logistics. Selanjutnya, Rizky juga akan berkesempatan untuk berinteraksi dengan perangkat VR dan testing gameplay tersebut.
“Kami membantu Unipart Logistics sebagai Quality Assurance dalam mengembangkan VR Training gameplay. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan kualitas dan keamanan gameplay, agar lebih baik dari training secara konvensional,” ungkap Rizky mengenai tugas timnya.
(Foto: Rizky saat di Unipart Logistics)
Selain mendapat pengalaman yang terkait hardskill, Taufiq dan Rizky turut belajar banyak mengenai softskill yang harus dimiliki saat terjun ke industri. Kedisiplinan, profesionalisme, dan etos kerja di Unipart Logistic menjadi bekal positif yang didapatkan Rizky dan Taufiq selama magang di Inggris. Mereka menghadapi tantangan seperti beradaptasi dengan budaya, etika, dan lingkungan kerja yang cukup berbeda dengan di Indonesia.
“Saya merasa tingkat profesionalisme dan kesadaran para karyawan Unipart Logistic untuk menuntaskan pekerjaan sangat tinggi. Selain itu, mereka juga sangat menghargai keberadaan kami dengan cara senantiasa terbuka untuk mengadakan forum diskusi. Kami juga dilibatkan dalam berbagai rapat dan dipersilakan untuk mempresentasikan hasil riset kepada manajer kami. Semoga pengalaman selama menjalani perkuliahan di Coventry University dan magang di Unipart Logistic ini dapat menjadi pengalaman berharga yang dapat memacu motivasi kami untuk terus berkarya, belajar, dan memberikan yang terbaik,” tutup Taufiq.
Direktur Program Pendidikan Vokasi UI, Padang Wicaksono, S.E., Ph.D, menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian Taufiq dan Rizky. “Saya mengapresiasi seluruh pencapaian dan kegiatan yang dijalani oleh Taufiq dan Rizky. Keduanya berhasil membuktikan bahwa seluruh rangkaian pembelajaran yang dilakukan selama berkuliah di Vokasi UI, berhasil menyiapkan mereka menjadi insan yang berdaya saing global. Semoga apa yang sedang dijalani oleh keduanya dapat menjadi kisah inspiratif bagi mahasiswa lainnya,” ungkap Padang.
