Depok-Keterbatasan akses terhadap layanan kesehatan masih menjadi tantangan di beberapa wilayah di Indonesia, terutama bagi kelompok rentan seperti lanjut usia (lansia). Warga Katulampa—yang terletak di Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Jawa Barat—menjadi salah satunya. Berdasarkan data dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), sepanjang 2024, tercatat ada 1.149 keluarga yang memiliki lansia dari total 4.309 kepala keluarga. Artinya, ada lebih dari seribu lansia yang memerlukan perhatian khusus untuk kebutuhan layanan kesehatan.

Guna menjawab tantangan ini, Universitas Indonesia (UI) melalui Program Pendidikan Vokasi menghadirkan layanan medis dan terapi gratis bagi warga lansia di Katulampa. Layanan dan bakti sosial bertajuk “Sehat Bersama, Bahagia Bersama: Wujud Nyata Pengabdian Terapi Okupasi Bersumber Daya Masyarakat” ini diberikan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat.

(Foto: Salah satu pemeriksaan yang dilakukan dosen dan mahasiswa UI saat kegiatan pengabdian masyarakat berlangsung)

Dalam kegiatan yang berlangsung di SMK Zafirah, Kelurahan Katulampa, Bogor Timur, pada akhir Juni lalu, sebanyak 1.270 warga menerima pelayanan kesehatan, mulai dari pemeriksaan kesehatan umum dan gigi, pemeriksaan mata dan pembagian kaca mata baca untuk lansia, terapi akupunktur dan chikung, hingga terapi tradisional seperti dalong dan toksen. Selain itu, warga juga memperoleh layanan potong rambut gratis sebagai bagian dari perawatan diri.

Ketua Program Studi Terapi Okupasi Vokasi UI, Hermito Gidion, A.Md.OT., S.Psi., M.Psi.T., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud konkret dari pendekatan terapi okupasi berbasis masyarakat. Menurutnya, pendekatan ini dilakukan langsung di lingkungan tempat tinggal warga, bukan di rumah sakit atau klinik, dengan tujuan mendorong individu untuk mencapai kemandirian serta meningkatkan kualitas hidup melalui aktivitas yang bermakna.

“Tidak hanya memberikan layanan, kami juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan secara menyeluruh, khususnya bagi kelompok lanjut usia,” kata Hermito.

(Foto: Pemeriksaan kesehatan dasar secara gratis bagi warga Katulampa)

Untuk menjalankan program ini, Vokasi UI menggandeng Yayasan Setia Bakti Lestari, Pemerintah Kota Bogor, dan Yayasan Zafirah. Kolaborasi ini menunjukkan sinergi antara dunia pendidikan, pemerintah daerah, dan organisasi sosial dalam menjawab kebutuhan kesehatan komunitas; serta menjadi contoh pengabdian lintas sektor berbasis ilmu terapi okupasi.

Salah seorang penerima manfaat, Puspitasari, menyampaikan apresiasinya kepada UI dan seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini. “Saya senang sekali dengan adanya pemeriksaan kesehatan secara gratis. Pelayanannya lengkap, ramah, dan bebas biaya. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus diadakan, terutama bagi warga yang akses kesehatannya terbatas,” ujarnya.

WhatsApp whatsapp
Instagram instagram
Email
chat Chat Us!