Depok-Perkembangan industri esports di dunia semakin pesat. Tak terkecuali, di Indonesia yang menempati posisi ke-17 pasar game terbesar dengan pertumbuhan yang sangat cepat berdasarkan data Global Games Market Report 2021. Bahkan, berdasarkan Indonesia Esports Industry Outlook 2021, Indonesia turut menyumbang pendapatan terbesar senilai USD 2,08 miliar atau sekitar Rp30 triliun. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa industri esports memiliki potensi yang cukup besar di Indonesia. Melihat fenomena tersebut, program studi Produksi Media, Program Pendidikan Vokasi, Universitas Indonesia (UI) yang memiliki fokus kurikulum terhadap media-media baru, ikut berpartisipasi dalam mewujudkan potensi pasar esports agar semakin bertumbuh.
Program studi Produksi Media telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan PT Teknologi Abadi Sejahtera (Mineski Indonesia), salah satu agensi esports di Asia Tenggara dan merupakan bagian dari Mineski Global. Salah satu Kerja sama yang disepakati adalah program magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) bagi mahasiswa Produksi Media. Implementasi tersebut dibuktikan dengan program magang yang saat ini sedang dijalankan dua mahasiswa Produksi Media, yaitu Yoga Aditya Prathama dan Muhammad Toriq Hafidz. Keduanya mengemban pekerjaan sebagai Marketing Social Media Officer.
Yoga menceritakan pengalamannya dalam membuat konten media sosial sebuah proyek. Misalnya, proyek PUBGM X Dragon Ball, PUBG Mobile Valkyrie Battleground, Tower Of Fantasy 1st Anniversary, MLBB Ads, dan MICC Season 1. Ia mengatakan, “Tugas saya selama di Mineski Indonesia adalah fokus membuat ide konten sebuah proyek, menyusun sebuah EP, pembuatan konten sebuah event, media buying promosi event, pembuatan after-event report, dan lainnya.”
(Foto: Yoga saat bergabung dalam event MLBB 7th Anniversary)
Proyek lainnya yang sempat di-handle keduanya adalah MLBB 7th Anniversary, acara ulang tahun Mobile Legend: Bang Bang ketujuh, yang diselenggarakan pada 6-8 Oktober lalu di Taman Anggrek. Pada kesempatan tersebut, mereka membantu pembuatan konten media sosial terkait event tersebut dan banyak berinteraksi dengan tim dan berbagai Key Opinion Leader (KOL). Event lainnya adalah MPL ID Season 12 yang mana mereka harus meng-cover konten on ground secara langsung di lokasi event setiap Kamis-Minggu selama Juli-Oktober. Toriq menjelaskan, “Melalui keikutsertaan saya dalam berbagai event ini memberikan pengalaman baru kepada saya. Misalnya, cara berkoordinasi dengan berbagai tim. Selain itu, saya semakin yakin bahwa industri esports ini sangat berkembang di Indonesia dan sangat menjanjikan.”
Keduanya mengatakan bahwa kegiatan magang tersebut sangat bermanfaat dan memberikan banyak insight baru, khususnya di industri esports. “Saya berharap agar kegiatan magang ini menjadi jembatan untuk karier saya ke depannya dan menambah jejaring baru. Apalagi saya memang sangat berminat dan tertarik untuk menggeluti dunia esports,” ujar Yoga.
(Foto: Partisipasi Toriq pada event MLBB 7th Anniversary sebagai bagian dari program magang di Mineski)
Ketua Program Studi Produksi Media, Ngurah Rangga Wiwesa, M.I.Kom., menyatakan bahwa program magang yang merupakan amanat kurikulum Merdeka Belajar, yaitu kesempatan merdeka belajar pada semester lima ini memberikan dampak positif kepada mereka. Sebelumnya, mahasiswa juga sudah dibekali dengan berbagai mata kuliah yang berfokus pada kebutuhan industri kreatif saat ini. Rangga menuturkan, “Lulusan Produksi Media nantinya akan menjadi insan yang dapat mengembangkan potensi pasar ekonomi kreatif sesuai bidangnya masing-masing, salah satunya industri esports. Dukungan akan selalu Vokasi UI berikan kepada mahasiswa agar menjadi lulusan yang berkualitas dan memiliki pengalaman di industri bahkan sebelum mereka lulus.”
Program magang yang dijalankan Yoga dan Toriq berlangsung selama enam bulan sejak Juli hingga Desember 2023. Mereka berharap agar kegiatan magang tersebut dapat memperluas wawasan mereka tentang dunia esports dan berbagai potensi di dalamnya.
