Depok-Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Vokasi UI bekerja sama dengan Agent&Co menggelar Roadshow Tangkas-Webinar Series yang bertajuk “The Secret to be Ready for Endless Career Opportunities” pada Selasa (15/2/2022). Serial webinar ini merupakan rangkaian dari acara yang diselenggarakan Agent&Co bekerja sama dengan berbagai universitas di Indonesia untuk pengembangan karier mahasiswa di masa depan. Pada webinar ini, BEM Vokasi UI mengundang Jirzy Zaidan, seorang Trainer Lead di Shipper –perusahaan rintisan agregator logistik dan warehouse di Tanah Air- untuk membagikan pengalaman dan tips bagi mahasiswa dalam mempersiapkan karier di dunia kerja.
(Foto: Jirzy Zaidan menjelaskan bagaimana persiapan karier di masa depan)
Fenomena job of tomorrow kerap terjadi di lingkungan masyarakat. Ada beberapa hal yang melatarbelakangi fenomena ini terjadi. Dalam lima tahun ke depan, diperkirakan 85 juta pekerjaan akan tergeser, namun di saat yang sama akan muncul 97 juta pekerjaan baru sebagai dampak revolusi industri 4.0. Di tahun 2025, pemikiran analitis, kreativitas, dan fleksibilitas akan menjadi keterampilan yang paling dicari, serta peningkatan kualitas SDM dalam sebuah perusahaan akan menjadi salah satu fokus utama dalam kompetisi bisnis.
Jirzy menjelaskan bahwa persiapan karier di masa depan merupakan hal yang perlu dilakukan, terutama oleh mahasiswa. “Sebelum memulai karier, seseorang perlu mengetahui bagaimana situasi dan kondisi bisnis di era 4.0, serta apa tujuan mereka untuk bekerja. Setelah mengetahui nilai dan keterampilan diri, serta benefit yang akan diterima dalam sebuah pekerjaan, tentunya akan mempermudah dalam mencapai karier tersebut,” jelas Jirzy.
(Foto: Jirzy Zaidan menjelaskan keterampilan yang perlu dimiliki seseorang untuk menunjang karier di masa depan)
Fenomena bonus demografi yang saat ini terjadi di Indonesia membuat setiap orang harus berkompetisi dalam mencapai kariernya. Peningkatan kualitas diri menjadi satu hal yang penting dilakukan untuk memenangkan kompetisi tersebut. Di masa perkuliahan, seseorang dapat mengembangkan dirinya melalui pemaksimalan nilai akademik, prestasi, internship, sertifikasi, serta pembangunan relasi. “Selain itu, hal yang tak kalah penting adalah penguasaan bahasa asing, terutama bahasa Inggris, yang saat ini menjadi bahasa internasional,” tambah Jirzy.
Setelah selesai dari masa perkuliahan, pencapaian karier ini dapat dioptimalisasi melalui curriculum vitae (CV) yang menarik, penggunaan LinkedIn sebagai media sosial dan wadah pengembangan karier, partisipasi dalam company career program, serta pengembangan diri lainnya seperti pelatihan dan sertifikasi, yang dapat menunjang peningkatan kualitas diri tersebut.
(Foto: Foto bersama narasumber dan peserta kegiatan)
Di awal kariernya, seringkali seseorang melakukan banyak hal yang dapat berdampak bagi dirinya, baik secara positif maupun negatif. Jirzy memberikan beberapa tips yang dapat dilakukan dan perlu dihindari dalam mengawali karier, yaitu 1) Jangan terlalu menjadi pemilih dalam bekerja; 2) Tanamkan pola pikir selalu mau belajar; 3) Buatlah perencanaan dan target yang ingin dicapai; 4) Sadar dengan karier yang ingin dibangun; 5) Fokuslah dengan diri sendiri; dan 6) Jadilah seseorang yang bernilai dan berusaha semaksimal mungkin dalam bekerja. “Melalui pengembangan potensi diri, Saya yakin setiap orang dapat menempuh dan membangun karier yang ingin dicapai sesuai dengan ekspektasi dan target yang diinginkan,” tutup Jirzy.
